seputar informasi ke BPJS an

Senin, 20 Juni 2016

SUKSES BERPUASA, Mau?

SUKSES BERPUASA, Mau?


sukses berpuasa
sukses berpuasa, mau??


Jika seorang musafir yang sedang menjalankan perjalanan mistik sukses menempuh jalan yang dilaluinya, maka ia akan sampai di kota mistik tujuan. Begitu juga, jika seorang yang beriman sukses dalam menjalankan ibadah puasa, maka ia akan sampai pada tujuan puasa itu, yakni menjadi hamba yang bertaqwa. 
SUKSES BERPUASA, Mau?
Muttaqien (takut kepada Allah SWT) teraplikasi dalam diri seseorang dengan wujud mengerjakan perintah Allah dan menjauhi laranganNya.

Orang yang beriman adalah orang yang takut kepada Allah dengan seluruh anggota badannya. Sebagaimana dikatakan oleh Al Faqih Abul Layts, bahwa tanda ketakutan kepada Allah SWT. itu tampak pada tujuh hal, yaitu:



1. Hatinya. Orang yang mukmin dan bertaqwa akan mengeluarkan dari dalam hatinya rasa permusuhan, kedengkian, hasut kepada teman, ujub dan sombong. Sebab hasud dapat menghapus kebaikan, sebagaimana sabda Nabi saw, Hasut memakan kebaikan seperti api membakar kayu bakar. Hasut termasuk penyakit berbahaya dalam hati. Penyakit-penyakit hati tidak akan dapat diobati kecuali dengan ilmu dan amal. Orang yang sukses menjalankan ibadah puasa, akan tampak keceriaan dan ketenangan pada wajah mereka, karena mereka berhasil mengenyahkan dengki dan rasa permusuhan dalam hatinya. 


2. Tangannya. Orang yang takut kepada Allah SWT dan sukses menjalan ibadah Ramadhan, tidak akan menjulurkan tangannya untuk sesuatu yang tidak diridloi Allah SWT. sebaliknya ia hanya akan mejulurkan tangannya untuk sesuatu yang mendatangkan ketaatan kepada Allah SWT. Ia menggunakan tanggannya untuk memegang mushaf Al Quran, bersedekah, bekerja dan menolong orang lain. Rosululloh saw bersabda Allah senantiasa akan menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya, demikian pula sabda beliau “Siapa yang melapangkan kesusahan seorang muslim, maka Allah akan melapangkan kesukarannya di hari kiamat. 

3. Pandangannya. Seorang yang sukses dalam ibadah Ramadhan, ia tidak akan lagi memandang sesuatu yang diharamkan. Pandangannya pun tidak ditujukan kepada keduniaan dengan penuh cinta. Sebaliknya, ia akan memandang untuk mengambil hikmah dibalik apa yang ia lihat. Rasulullah saw bersabda: Barang siapa yang memenuhi kedua matanya dengan pandangan yang haram, niscaya pada hari kiamat Allah SWT. akan memenuhi kedua matanya dengan api neraka. 


         ALAMAT & NO TELP RS LAINNYA:
>> RS SOLO

4. Lidahnya. Ia mencegah dari berkata dusta, menggunjing, memfitnah, menipu, dan perkataan yang tidak berguna. Sebaliknya, ia menyibukkan dengan zikir kepada Allah SWT, membaca Al Quran, dan menghafal ilmu. Demikianlah orang yang sukses dalam menjalankan puasa Ramadhan. Dalam kesehariannya, sudah tidak tampak lagi kata-kata kotor keluar dari lisannya.

5. Perutnya. Orang yang takut kepada Allah tidak akan memasukkan makanan yang haram kedalam perutnya. Sebab hal itu merupakan dosa dan penghalang terkabulnya do’a. Sebagaimana sabda Rosulullah saw Apabila satu suap makanan yang haram jatuh ke dalam perut anak adam, setiap malaikat di langit dan bumi melaknatnya selama suapan itu berada dalam perutnya. Jika ia mati dalam keadaan itu, tempat kembalinya adalah neraka jahannam.

Demikian pula cerita yang dikisahkan oleh Abu Hurairah ra. Seorang laki-laki yang mengadakan perjalanan jauh (untuk ibadah), rambutnya tidak tersisir dan badannya lusuh. Dia menengadahkan kedua tangannya ke langit dan berdo’a Ya Tuhanku-Ya Tuhanku” tetapi makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan selalu disuapi dengan barang haram, lalu bagaimana mungkin dia dikabulkan?


6. Kakinya. Orang yang takut kepada Allah dan sukses menjalankan ibadah Ramadhan, tidak akan melangkahkan kakinya untuk melangkah kepada kemaksiatan, ia hanya melangkahkan kakinya dalam rangka mencari ridlo Allah SWT. Ia melangkah untuk menghadiri jamaah di masjid, menghadiri majelis taklim, melangkah untuk mencari rizki yang halal dan barokah bagi keluarga yang ia cintai.

7. Ketaatannya. Ia menjadikan ketaatannya semata-mata untuk mencari ridho Allah SWT serta takut akan riya dan kemunafikan. Ketaatannya tidak bertambah jika disaksikan banyak orang, juga tidak berkurang ketika tidak disaksikan seseorang. Tetapi ketaatannya senantiasa ia kerjakan baik ketika disaksikan orang maupun tidak. 


Baca juga: Tips Sehat

Jika ciri-ciri tersebut diatas terdapat pada diri seorang mukmin, maka bergembiralah ia, karena ia termasuk orang yang dijanjikan oleh Allah SWT dalam Al Quran. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) dan (di dekat) mata air-mata air (yang mengalir). (Dikatakan kepada mereka): ‘Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera lagi aman’. Dan kami lenyapkan segala rasa dendam yang berada dalam hati mereka, sedang mereka merasa bersaudara duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan. Mereka tidak merasa lelah di dalamnya dan mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan daripadanya. [Al Hijr: 45-48]. 


Semoga manfaat... Amin

SUKSES BERPUASA, Mau? Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown

0 komentar:

Posting Komentar